Maros, Pandawa Cakra.Com__.
Warga Desa Bonto Tallasa, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, turun tangan dengan menggagas proyek perbaikan Jembatan Pakere yang merupakan penghubung vital antar desa.
Karena kondisi jembatan yang semakin memburuk, warga setempat memilih untuk membiayai perbaikan sendiri, tanpa bantuan pemerintah, dan hanya mengandalkan sumbangan masyarakat.
Inisiatif ini terutama diprakarsai oleh warga desa Bontokamase, borong lemoa dengan sumbangan yang jumlahnya cukup besar dari pengusaha lokal (ada yang menyumbang Rp3-4 juta) hingga sumbangan yang lebih kecil dari warga yang kurang mampu (Rp200-300 ribu).
Meskipun proyek ini dipelopori oleh kepala dusun Bontokamase, ada laporan yang menyatakan bahwa upaya tersebut sebagian besar didukung oleh warga Desa Tanete, dengan beberapa orang menyatakan heran bahwa warga Bonto Tallasa tidak begitu dilibatkan, meskipun jembatan tersebut sebagian berada di dalam batas wilayah desa mereka.
Keputusan masyarakat untuk bertindak secara mandiri muncul karena kurangnya respons dari pejabat pemerintah dan wakil rakyat terkait kebutuhan mendesak untuk perbaikan jembatan tersebut.
(Tim Red).
